| Kode Mata Kuliah | AR3216 / 3 SKS |
|---|
| Penyelenggara | 152 - Arsitektur / SAPPK |
|---|
| Kategori | Kuliah |
|---|
| Bahasa Indonesia | English |
|---|
| Nama Mata Kuliah | Pengantar Pemodelan dan Simulasi Kinerja Desain | Introduction to Design Performance Simulation and Modelling |
|---|
| Bahan Kajian | - BK 1.1 Arsitektur, Seni dan Teknologi: hubungan arsitektur dengan seni, ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan teori dan pengetahuan tentang seni, ilmu pengetahuan dan teknologi
- BK 2.5 Integrasi Sistem Bangunan dalam Desain: merancang dengan pemahaman tentang prinsip-prinsip sistem bangunan, mengintegrasikan elemen-elemen seperti struktur, sistem selubung, bahan, dan sistem mekanis dalam sebuah bangunan.
| - BK 1.1 Architecture, Art and Technology: architecture's relationship with art, science and technology based on theories and knowledge of art, science and technology
- BK 2.5 Integration of Building Systems in Design: designing with an understanding of the principles of building systems, integrating elements such as structures, envelope systems, materials, and mechanical systems in a building.
|
|---|
| Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) | - Memahami prinsip pemodelan dan simulasi kinerja desain arsitektur.
- Dapat melakukan pemodelan dan simulasi kinerja pencahayaan alami, termal dan energi pada desain arsitektur menggunakan Climate Studio.
- Mampu mengintegrasikan analisis kinerja pada tahap awal proses desain arsitektural.
| - Understand the principles of architectural performance simulation.
- Gain proficiency in using Climate Studio for daylighting, thermal, and energy analyses.
- Integrate performance analysis into the early stages of architectural design.
|
|---|
| Metode Pembelajaran | Pembelajaran di ruang komputer atau ruang yang memungkinkan mahasiswa menggunakan Laptop, yang meliputi kuliah ceramah tatap muka dan tutorial praktikum pemrograman, diskusi mengerjakan latihan program sederhana dan pembuatan tugas individual.
Penugasan terstruktur untuk dapat mendemonstrasikan pemahaman dan kemampuan pemodelan dan simulasi parametrik sederhana pada sistem dan komponen arsitektur pada bangunan untuk meningkatkan kinerja bangunan.
Kegiatan mandiri berupa belajar online dari beberapa sumber untuk mengembangkan kemampuan abstraksi dan pemrograman parametrik untuk pemodelan dan simulasi kinerja desain, mengenali masalah yang dapat diabstraksikan sebagai persoalan performatif komputasional. | Learning in a computer room or space that allows students to use a Laptop, which includes face-to-face lectures and programming practicum tutorials, discussions working on simple program exercises and making individual assignments.
Structured assignments to be able to demonstrate understanding and ability of simple parametric modelling and simulation of architectural systems and components in buildings to improve building performance.
Independent activities in the form of online learning from several sources to develop abstraction and parametric programming skills for modelling and simulating design performance, identifying problems that can be abstracted as computational performative problems. |
|---|
| Modalitas Pembelajaran | Luring/ tatap muka dengan kombinasi daring synchronous maupun asynchronous menggunakan media Zoom dan Edunex.
Diskusi kasus atau persoalan pemodelan simulasi parametrik di kelas | Offline / face-to-face with a combination of synchronous and asynchronous online using Zoom and Edunex media.
Discussion of parametric simulation modelling cases or problems in class. |
|---|
| Jenis Nilai | ABCDE |
|---|
| Metode Penilaian | Penilaian dilakukan berdasarkan kinerja mahasiswa di kelas serta pengerjaan tugas-tugas dengan distribusi sebagai berikut
Keaktifan di kelas 10%
Tugas 1: Performatif Modeling pada Massing 45%
Tugas 2: Performatif Simulation pada Komponen Arsitektural 45% | Assessment is based on student performance in class as well as assignments with the following distribution
Activeness in class 10%
Assignment 1: Performative Modelling on Massing 45%
Task 2: Performative Simulation on Architectural Components 45% |
|---|
| Catatan Tambahan | | |
|---|