| Kode Mata Kuliah | DI4001 / 6 SKS |
|---|
| Penyelenggara | 173 - Desain Interior / FSRD |
|---|
| Kategori | Kuliah |
|---|
| Bahasa Indonesia | English |
|---|
| Nama Mata Kuliah | Desain Interior V | Interior Design V |
|---|
| Bahan Kajian | - Isu kontemporer ruang publik
- Budaya
- Keamanan dan kenyamanan
- Standar ergonomi
- Standar aksesibilitas
- Standar bangunan
- Proses Desain
- Konsep Desain
| - contemporary issues
- culture
- human ergonomics
- accessibility standards
- building standards
- design process
- design concept
|
|---|
| Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) | - Menjelaskan karakter ruang publik, fungsi, serta kebutuhan institusi dalam melayani
masyarakat.
- Menganalisis regulasi, standar, dan persyaratan teknis desain interior ruang publik.
- Memformulasikan permasalahan desain ruang publik berdasarkan hasil survei dan
analisis.
- Mengembangkan konsep desain interior ruang publik yang memperhatikan aspek kenyamanan, keamanan, sosial, dan kultural.
- Menyajikan solusi desain ruang publik dalam bentuk portofolio yang komprehensif dan
aplikatif.
| - Explain the characteristics of public spaces, their functions, and the needs of institutions in serving the public.
- Analyze regulations, standards, and technical requirements for public space interior design.
- Formulate public space design problems based on survey and analysis results.
- Develop public space interior design concepts that consider comfort, safety, social, and cultural aspects.
- Present public space design solutions in a comprehensive and applicable portfolio.
|
|---|
| Metode Pembelajaran | Ceramah/ Kuliah Dosen Tamu
Diskusi
Collaborative Learning
Team-Based Project
Studi Kasus | Guest Lectures/Lectures
Discussions
Collaborative Learning
Team-Based Projects
Case Studies |
|---|
| Modalitas Pembelajaran | Sinkronik
"Kuliah dijalankan sepenuhnya sinkronik dengan menerapkan kolaborasi antar mahasiswa dan antar mahasiswa dengan calon pengguna.
Kuliah diawali dengan teori di kelas atau di lokasi kasus oleh dosen, narasumber dan dosen tamu. Selanjutnya kuliah dilakukan dengan diskusi berkala dengan dosen, calon pengguna (stakeholder) dari fasilitas yang dirancang." | Synchronous
"Lectures are conducted entirely synchronously, implementing collaboration between students and prospective users.
Lectures begin with theoretical presentations in class or at the case study site by lecturers, resource persons, and guest lecturers. Lectures are then followed by regular discussions with lecturers and prospective users (stakeholders) of the designed facility." |
|---|
| Jenis Nilai | ABCDE |
|---|
| Metode Penilaian | Weighted
"1. Tugas 1 : Identifikasi kasus ruang publik yang terjadi dan penyelesaiannya melalui proses studi literatur dan artikel desain.
2. Tugas 2 : Survey lokasi, wawancara marasumber, FGD dengan calon pengguna.
3. Tugas 3 : Identifikasi kasus perancangan yang didapat dari lapangan, dijelaskan dalam paper dan dipresentasikan didepan kelas.
4. UTS : Programming & Concept Development (Presentasi).
5. UAS : General Plan & Final Perspective (Presentasi).
6. Portofolio : Merupakan tugas utama yang berisi tugas perancangan interior menyeluruh terhadap kasus ruang publik yang dipilih." | |
|---|
| Catatan Tambahan | Mata kuliah ini menempatkan mahasiswa pada tantangan perancangan interior untuk sebuah
institusi yang melayani kebutuhan masyarakat dalam ruang publik berukuran luas. Mahasiswa
diajak untuk memahami bagaimana sifat dan fungsi aktivitas layanan publik—yang berbeda-
beda sesuai karakter institusi atau perusahaan—mempengaruhi kebutuhan ruang serta
pendekatan desain interior.
Kompleksitas perancangan pada mata kuliah ini terletak pada beragam regulasi, standar,
spesifikasi material, serta sistem pengkondisian bangunan yang harus dipenuhi untuk menjamin
keamanan, kenyamanan psikologis, fisiologis, sosial, dan kultural pengguna. Oleh karenanya,
mahasiswa dituntut menguasai pengetahuan teknis dan konseptual dalam merespons isu-isu
desain ruang publik.
Melalui studi kasus, mahasiswa akan menganalisis kebutuhan institusi publik, mendefinisikan
permasalahan desain, dan mengembangkan solusi kreatif yang mengintegrasikan aspek
fungsional, teknis, ergonomis, estetis, serta sosial-kultural. Pada akhir mata kuliah, mahasiswa
mampu mempertanggungjawabkan gagasan desainnya dalam bentuk portofolio proyek interior
ruang publik yang komprehensif dan aplikatif. | This course places students in the challenge of interior design for an institution that serves the needs of the public in a large public space. Students are encouraged to understand how the nature and function of public service activities—which vary according to the character of the institution or company—influence space requirements and interior design approaches.
The complexity of design in this course lies in the various regulations, standards, material specifications, and building conditioning systems that must be met to ensure the safety and psychological, physiological, social, and cultural comfort of users. Therefore, students are required to master technical and conceptual knowledge in responding to public space design issues.
Through case studies, students will analyze the needs of public institutions, define design problems, and develop creative solutions that integrate functional, technical, ergonomic, aesthetic, and socio-cultural aspects. By the end of the course, students will be able to justify their design ideas in the form of a comprehensive and applicable portfolio of public space interior projects. |
|---|