| Kode Mata Kuliah | BW3131 / 2 SKS |
|---|
| Penyelenggara | 115 - Forestry Engineering / SITH |
|---|
| Kategori | Lecture |
|---|
| Bahasa Indonesia | English |
|---|
| Nama Mata Kuliah | Kebijakan Kehutanan | Policy of Forestry |
|---|
| Bahan Kajian | - Ruang lingkup, sejarah kebijakan kehutanan di Indonesia dan Internasional
- Landasan Kebijakan Pengelolaan Sumberdaya Hutan, Proses Pembuatan Kebijakan dan Prosedur Analisis Kebijakan, Prosedur Pembentukan Peraturan dan Perundang-undangan di Indonesia
- Pengurusan Hutan di Indonesia
- Analisis Isi dan Telaahan Kasus Kebijakan Pengurusan Hutan di Indonesia
| - Scope and history of forestry policy in Indonesia and internationally
- Basis of Forest Resource Management Policy, Policy Making Process and Policy Analysis Procedures, Regulation and Legislation Formation Procedures in Indonesia
- Forest Management in Indonesia
- Content Analysis and Case Study Review of Forest Management Policies in Indonesia
|
|---|
| Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) | - Mampu mengidentifikasi dan merumuskan permasalahan dan tujuan yang ingin dicapai pada pelaksanaan kebijakan pengelolaan sumberdaya hutan dengan menggunakan metode yang sesuai
- Mampu menganalisis data dan informasi, menemukan solusi permasalahan dan menemukan metode baru dalam penyelesaian permasalahan pelaksanaan kebijakan pengelolaan sumberdaya hutan
- Mampu memilih perangkat yang efektif dan efisien yang digunakan dalam praktik pelaksanaan kebijakan pengelolaan sumberdaya hutan
| - Able to identify and formulate problems and objectives to be achieved in the implementation of forest resource management policies using appropriate methods
- Able to analyze data and information, find solutions to problems, and discover new methods in solving problems in the implementation of forest resource management policies
- Able to select effective and efficient tools used in the practice of implementing forest resource management policies
|
|---|
| Metode Pembelajaran | Proses belajar di kelas: kombinasi ceramah, presentasi dan debat
Penugasan terstruktur: Analisis Isi Kebijakan dan Studi Kasus Kebijakan
Kegiatan Mandiri; Studi Literatur | Classroom learning process: a combination of lectures, presentations, and debates
Structured assignments: Policy Content Analysis and Policy Case Studies
Independent activities: Literature Study |
|---|
| Modalitas Pembelajaran | Daya penyerapan: Visual; Auditorial; Kinestetik
Daya pelaksanaan : Sinkron dan Asinkron
Mandiri: mengumpulkan literatur, mengidentifikasi, mengorganisasi, mengelaborasi, meringkas, dan memantau pemahaman | Absorption capacity: Visual; Auditory; Kinesthetic
Implementation capacity: Synchronous and Asynchronous
Independent: collecting literature, identifying, organizing, elaborating, summarizing, and monitoring understanding |
|---|
| Jenis Nilai | ABCDE |
|---|
| Metode Penilaian | Standar nilai huruf dan nilai indeks sesuai ketentuan akademik ITB (Sistem A, AB, B, BC, C, D, E) dengan komponen penilaian terdiri dari Ujian Akhir Semester 25% Ujian Tengah Semester 25% Tugas Kelompok 15% Tugas Individu 15% Presentasi 10% Partisipasi aktif 10% | Letter grade standards and grade index according to ITB academic regulations (A, AB, B, BC, C, D, E system) with assessment components consisting of Final Exam 25% Midterm Exam 25% Group Assignments 15% Individual Assignments 15% Presentation 10% Active Participation 10% |
|---|
| Catatan Tambahan | | |
|---|