Kode Mata KuliahTC5104 / 3 SKS
Penyelenggara279 - Teknokultur / SPS
KategoriKuliah
Bahasa IndonesiaEnglish
Nama Mata KuliahKearifan LokalIndigenous Knowledge
Bahan Kajian
  1. Interseksi antara sistem pengetahuan indigenous dan paradigma teknologi kontemporer
  2. Bagaimana komunitas indigenous di seluruh dunia mengonseptualisasikan, mengembangkan, dan memanfaatkan teknologi
  3. Cara komunitas indigenous mencerminkan nilai budaya, hubungan ekologis, dan struktur sosial dalam teknologi
  4. Epistemologi indigenous sebagai kerangka alternatif untuk memahami hubungan manusia-teknologi
  5. Potensi pengetahuan indigenous untuk menginformasikan masa depan teknologi yang lebih berkelanjutan dan inklusif
  1. The intersection between indigenous knowledge systems and contemporary technological paradigms
  2. How indigenous communities around the world conceptualize, develop, and utilize technology
  3. How indigenous communities reflect cultural values, ecological relationships, and social structures in technology
  4. Indigenous epistemology as an alternative framework for understanding human-technology relations
  5. The potential of indigenous knowledge to inform a more sustainable and inclusive technological future
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
  1. Menganalisis sistem pengetahuan indigenous sebagai kerangka teknologi yang valid dengan fondasi epistemologis mereka sendiri
  2. Mengevaluasi dampak historis dan berkelanjutan dari paradigma teknologi Barat pada komunitas indigenous
  3. Mengidentifikasi inovasi teknologi indigenous dan kontribusinya terhadap desain berkelanjutan
  4. Menerapkan perspektif indigenous untuk mengkritik kerangka teknokultural kontemporer
  5. Mengembangkan pendekatan penelitian yang secara menghormati melibatkan pengetahuan indigenous
  6. Merancang kerangka kolaboratif untuk pengembangan teknologi yang menggabungkan kebijaksanaan indigenous
  1. Analyze indigenous knowledge systems as valid technological frameworks with their own epistemological foundations
  2. Evaluate the historical and ongoing impacts of Western technological paradigms on indigenous communities
  3. Identify indigenous technological innovations and their contributions to sustainable design
  4. Apply indigenous perspectives to critique contemporary technocultural frameworks
  5. Develop research approaches that respectfully engage with indigenous knowledge
  6. Design collaborative frameworks for technological development that incorporate indigenous wisdom
Metode PembelajaranPendekatan pedagogis dekolonial, diskusi seminar, workshop praktis, keterlibatan komunitas, proyek kolaboratif, pembicara tamu dari komunitas indigenous, analisis studi kasusDecolonial pedagogical approaches, seminar discussions, practical workshops, community engagement, collaborative projects, guest speakers from indigenous communities, case study analysis
Modalitas PembelajaranLuring sinkron, daring sinkron, daring asinkron, LMS, keterlibatan komunitas, workshop lapanganSynchronous offline, synchronous online, asynchronous online, LMS, community engagement, field workshops
Jenis NilaiABCDE
Metode Penilaian• Refleksi mingguan: 20% • Studi kasus teknologi indigenous: 25% • Proyek kolaboratif: 30% • Makalah penelitian akhir: 25%• Weekly reflection: 20% • Indigenous technology case study: 25% • Collaborative project: 30% • Final research paper: 25%
Catatan Tambahan